Posts

Showing posts from May, 2021

Review Novel Janda Ketemu Duda

Image
Judul Novel : Janda Ketemu Duda Penulis : Icha Rizfia Genre : Romance Baca di : Cabaca App  di sini Hai teman-teman. Kali ini ane mau mereview novel romance yang ada unsur komedinya nih. Judulnya Janda Ketemu Duda, lagi hits lho di Cabaca. Pembacanya sudah 11.1 K. Penasaran? Mau tahu ceritanya? Yuk, simak review novelnya😍 Blurb   Kata siapa pernikahan berbanding lurus dengan happily ever after? Belum genap dua puluh empat jam jadi pengantin baru, Mala dilabrak oleh seorang wanita asing yang mengaku sebagai istri sah suaminya. Terkhianati dan dipermalukan di depan keluarga dan para tetangga, pupuslah happily ever after pada pernikahan Mala detik itu juga. Meski masih gadis, Mala sudah menjadi janda. Angga tidak lebih beruntung. Belum juga malam pertama terlaksana, kediaman Angga disambangi pria tak dikenal yang mencari-cari istrinya dengan amarah menggelora. Saat berhasil menemukan mereka, pria itu berteeriak pada Angga, “Dia cewek gue, lagi hamil

Der Traum Part 5

Image
"Bangun, Aurora. Cepat masuk ke kamar!" Teriakan Aylin, membuatku kaget. Kemarahannya yang tadi berapi-api sudah mereda, dia merajukku untuk tidur di kamar bersamanya. Membantuku membawa barang-barang yang berserakan di luar.  "Duduklah, biar aku saja yang merapikan semuanya," tegas Aylin. Baju dan barang-barangku yang  dilemparnya keluar, dikembalikan lagi tempat semula. Aku hanya diam saja melihat tingkahnya yang aneh.  "Maafkan aku yang terlalu keras kepadamu. Harusnya aku tidak bersikap jahat. Kita ini, kan saudara kembar. Saat kamu ada kesulitan, aku yang membantu." Tangan Aylin menjabat tanganku dengan erat. Dia menangis sesenggukan dan meminta ampun berulang kali kepadaku. Baru kali ini, aku melihat Aylin menyesali perbuatannya. Sesalah apapun dirinya, tidak mau merendah meminta maaf. Apalagi kepada aku, yang dianggapnya hanya benalu di rumah ini. Aku jadi heran dengan sikapnya yang berubah baik dan perhatian. Semoga ini bukan prank, mur

Lomba Menulis Halal Writer

Image
Good News ! Dear Halal Lovers Lomba Menulis RESMI DIBUKA ✨ Yuk baca syarat dan ketentuan Lomba Menulis berikut dengan perlahan dan teliti ya ➡️ GRATIS bagi Seluruh Warga Negara Indonesia ! Kamu kah sang pemenang itu?? 🥇 Dapat memenuhi syarat dan ketentuan lomba adalah gerbang kemenanganmu. 📌Link formulir online (lomba.cintahalal.id) sudah kami tautkan di bio dan kamu tinggal klik linknya  di sini Semoga kamu adalah pemenangnya. Selamat berjuang. Jangan lupa ajak sahabat kamu juga ya 💙 📲 Contact Person : +62 857 8915 3296 (WA Only)

Lomba Menulis Berhadiah Xiomi Redmi Note 8

Image
Deadline 31 Mei 2021 Hi Bloggers, Ikuti blog competition bersama JULO. Dapatkan hadiah total senilai jutaan rupiah. untuk pendaftaran silahkan isi form berikut ini:  klik disini   JULO  adalah perusahaan finansial teknologi inovatif yang bertujuan untuk memberikan solusi pinjaman online tanpa jaminan (KTA) kepada masyarakat di Indonesia, melalui basis aplikasi smartphone. Akses kredit yang mudah dan terjangkau akan membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan finansial, memperbaiki kualitas hidup dan meningkatkan perputaran perekonomian negara.

Der Traum Part 4

Image
Huh, susah sekali meraih jalan sukses itu. Harus siap dijatuhkan lagi, bertarung dengan diri sendiri untuk tidak menyerah. Belajar bangkit lagi. Ada di fase yang ingin membalas perlakuan  mereka tetapi tidak bisa,  karena aku belum sukses.  Sampai kapan harus menebalkan telinga terus?  Betapa mahalnya harga sebuah kesuksesan, ingin mengumpulkan orang-orang terpuruk dan kecewa untuk saling menyemangati. Sepulang dari Rika, moodku kembali memburuk melihat rumah berantakan. Cucian piring menumpuk, sampah plastik makanan berserakan. Kapan ya bisa santai, pulang kerja rebahan di kamar, buka sosial media dan menulis caption happy seperti teman-teman yang lainnya. Sepertinya hanya aku yang bernasib kurang beruntung atau mereka yang hanya memasang status pencitraan. Entahlah, memikirkannya bikin pikiranku semakin ruwet. Kuletakkan tas kerjaku dan mulai jadi inem di rumah sendiri. Membersihkan semua kotoran, membuang sampah dan mencuci piring kotor. Ibu masih sibuk dengan jahitannya

Der Traum Part 3

Image
Setangkai mawar merah dan sepucuk surat hadiah dari Arif, kubiarkan tergeletak begitu saja di atas meja, tak ada semangat dan gairah untuk membacanya. Padahal ini hadiah pertama kalinya yang kuterima dari seorang laki-laki. Seharusnya aku bahagia, ada yang menaruh hati kepadaku. Setelah bertahun-tahun lamanya tak ada yang menyatakan perasaan. Berbeda dengan Aylin yang bisa dengan mudahnya memilih salah satu dari laki-laki yang mengidolakannya, tak terkecuali Aidan. Lelaki yang membuat dadaku bergejolak. “Cie, cie yang pipinya merona, habis dapat hadiah dari seseorang. Selamat ya, akhirnya pecah telur juga. Status jomlonya  berakhir."  Aku hanya cuek, saat Rika–teman satu kerjaku–antusias menggoda. Kusibukkan diriku mencari informasi berkaitan dengan Inssbruck. Tahun ini harus berhasil pergi ke sana. Tidak ada waktu lagi. Semakin menunda, semakin banyak hinaan yang kuterima.  Kupandangi kota-kota tua dan bersejarah di Inssbruck yang kusimpan di galeri ponselku. Semuanya

Der Traum Part 2

Image
“Aylin, berikan kertas itu!” Kedatangan Aylin yang tiba-tiba ke kamar, membuatku panik. Dengan kasar coretan gambar siluet sketsaku diambil. Aku berusaha merampasnya, tetapi tangan Aylin lebih gesit dariku. Aku kalah. “Jadi kau punya mimpi ke Inssbruck? Memang bisa?” tawa Aylin menyeringai, luka yang tadi digoreskan belum mengering, malah ditambah dengan luka baru. Aku masih belum melupakan bagaimana dia membuatku menunggu di parkiran hampir satu jam, seperti orang tidak berguna. Kini gambarku sudah berada di tangan Mbak Sema dan Mbak Fatma. Mereka bertiga tertawa riuh. Puas melihatku terpuruk. “Gapai mimpi yang di dalam negeri dulu, biar jatuhnya nggak sakit,” ucap Mbak Sema ketus. “Menguasai bahasa Jerman itu butuh kecerdasan tingkat tinggi, kenapa nggak pilih Malaysia yang masih serumpun dengan kita? Yang penting, kan, lanjut S2. Kalau ada yang mudah, ngapain pilih yang rumit,” celoteh Mbak Fatma nggak kalah pedasnya di telingaku. Aku hanya diam, mendengar semua ocehanny

Der Traum Part 1

Image
Ini kisah tentang Aurora, gadis muda berusia 23 tahun yang ingin meraih mimpi di Innsbruk, Austria. Tidak adanya dukungan keluarga, kemampuan berbahasa Jerman yang minim dan kehidupan baru di sana, membuatnya harus bekerja keras mewujudkan mimpinya. Part 1: Piala Kemenangan Deretan piala kemenangan masih terpajang rapi di atas lemari. Mulai dari piala marmer, kayu, kaca, plastik dan acrelyc. Yang berpilar tunggal hingga berpilar empat semuanya ada. Plakat-plakat kejuaraan disimpan dalam etalase khusus. Sertifikat prestasi sebagian diabadikan dalam album foto, sebagian lagi di masukkan pigura digantung rapi di dinding ruang tamu bersamaan dengan foto-foto perjalanan menjelajah negara lain. Di dalam kamar lebih banyak lagi, souvenir-souvenir unik dari dalam dan luar negeri di susun rapi di dalam lemari kaca. Sudah menyerupai museum mini, koleksinya banyak, langganan juara. Siapa saja yang melihatnya akan berdecak kagum. Terpesona dengan pemilik kecerdasan di atas rata-rata in